11 December 2024

PUSTAKALEWI NEWS

Progresif dalam Pemikiran, Pluralis dalam Pemberitaan

FIK Ubaya 2024 Gelar Graduation Show Berkonsep Internasional

Graduation FIK Ubaya

Surabaya – Pagelaran karya busana yang dihelat setiap tahun oleh Fakultas Industri Kreatif program Desain Fashion dan produk Lifestyle Universitas Surabaya (Ubaya) dan dikemas dalam graduation show kali ini dengan mengusung konsep internasional.

Alumni Fakultas Industri Kreatif Program Desain Fashion dan Produk Lifestyle Universitas Surabaya (Ubaya) menciptakan koleksi busana berkonsep: The World Will be Better. Marya Melinda Pranata bertajuk: Pixel Perfect yang terinspirasi dari rasa cemas yang dirasakan oleh pengguna kencan online. Ada juga koleksi berkonsep Aesthete karya Anastacia Aimee Asali yang terinspirasi dari lukisan The Woman with a Parasol karya Claude Monet. Karya kedua mahasiswa tersebut tampil Sabtu (16/11/2024) di Chameleon Hall, Tunjungan Plaza 6 Lantai 5, Surabaya.

Melinda Pranata, menjelaskan, koleksi Pixel Perfect termasuk dalam subtema Technochic, yaitu gabungan dunia maya dan dunia nyata. “Di koleksi ini, aku lebih menekankan penggunaan warna hitam. Selain itu, aku tambahkan aksesoris seperti masker untuk menggambarkan rasa cemas dan takut yang dirasakan oleh pelaku kencan online,” jelasnya. Melinda mengaku membutuhkan satu tahun untuk riset dan produksi koleksinya.

Untuk koleksi Aesthete, Aimee menyebut berkat rasa kagum pada gaya lukis karya tersebut, ia menciptakan desain busana seperti sedang melukis. “Aku pakai teknik yang sama dengan Claude Monet saat melukis, yaitu teknik en plein eir yang artinya melukis pada ruang terbuka untuk menangkap momen sekejap mata,” papar Aimee. Selain itu, ia memilih warna biru, sebab dinilai cocok dengan laki-laki dan perempuan. “Karena konsepnya beautiful serenity, aku memutuskan warna biru sebagai warna dasar. Warna biru untuk menggambarkan konsep mindfulness, tenang, dan damai. Terinspirasi dari lukisan itu dan sekaligus menjadi acuan di koleksi ini,” terang Aimee.

Membawakan tema besar: Meliorism, pergelaran tahunan Fakultas Industri Kreatif Ubaya digelar dengan konsep internasional. Meizarda Bunga Cantika selaku ketua panitia menyebut, nuansa Graduation Show FIK Ubaya 2024 dibuat berbeda dari tahun sebelumnya. “Tahun ini spesial, karena untuk pertama kalinya, kami mengadaptasi konsep seperti stage internasional. Konsepnya minimalis dan stage berwarna putih. Harapannya, fokus sorotan hanya pada koleksi busana tanpa distraksi lain,” ujar alumnus SMA Trimurti Surabaya itu.

Graduation Show kali ini berjumlah 26 desainer tugas akhir dengan dengan lima look per desainer. Selain itu, ada pula karya dari 30 Desainer Draping Project, dan 29 Desainer Local Content Design Project. Sehingga total ada 250 look baju dengan empat subtema, yaitu Planet Keeper, Community Couture, Technochic, dan Beautiful Serenity. “Graduation Show kali ini ingin memberikan kesan percaya diri pada perubahan dunia, sesuai konsep meliorisme atau The World Will be Better,” tutup Bunga.info/red