16 November 2025

PUSTAKALEWI NEWS

Progresif dalam Pemikiran, Pluralis dalam Pemberitaan

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan UKSW Jalin Kerja Sama Strategis Pembangunan

54 / 100 SEO Score

Universitas Kristen Satya Wacana UKSW Salatiga

Salatiga Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga kembali menegaskan komitmen nyata untuk membangun Jawa Tengah melalui kolaborasi lintas sektor.

Bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng), UKSW secara resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama Penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam Mendukung Pembangunan Daerah, belum lama ini.

Penandatanganan perjanjian yang sarat makna ini dilakukan Direktur Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat UKSW, Profesor Hindriyanto Dwi Purnomo, dan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, yang bertindak atas nama Gubernur Jawa Tengah.

Kolaborasi ini dituangkan dalam dokumen kerja sama sebagai payung hukum bagi kedua belah pihak dalam memperkuat sinergi pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

Sinergi Pengetahuan dan Pembangunan Daerah

Kedua pihak menegaskan kerja sama ini bukan sekadar formalitas, melainkan sebuah ikhtiar strategis untuk mengoptimalkan peran pendidikan tinggi dalam mendukung pembangunan daerah.

Pemprov Jawa Tengah, sebagai penyelenggara pemerintahan daerah, bersama UKSW, sebagai institusi pendidikan tinggi yang berkomitmen pada Tri Dharma, menyadari pentingnya integrasi sumber daya demi kesejahteraan masyarakat.

Profesor Hindriyanto menegaskan bahwa kolaborasi ini sejalan dengan semangat pengembangan kapasitas dan pemberdayaan masyarakat yang menjadi bagian dari mandat perguruan tinggi.

“UKSW memandang kerja sama ini sebagai ruang nyata bagi akademisi untuk turun tangan langsung dalam memecahkan persoalan-persoalan strategis di Jawa Tengah, mulai dari stunting hingga pemberdayaan ekonomi kreatif,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (3/4/2025).

Lebih lanjut Profesor Hindriyanto juga menyebutkan UKSW telah menjalankan program seperti “Salatiga Anti Stunting” serta pengembangan desa di Blora.

Dalam pelaksanaannya, kata dia, mahasiswa dan dosen dilibatkan melalui skema penelitian, pengabdian, hingga program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Pimpinan UKSW berharap kerja sama ini mampu memperkuat kontribusi UKSW dalam mengatasi persoalan nyata di masyarakat.

Sementara itu, seperti diterangkan Profesor Hindriyanto, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi ini sebagai bentuk sinergi nyata antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi.

Ia menegaskan sinergi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi memiliki nilai strategis dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Ragam Program untuk Kesejahteraan Masyarakat

Ruang lingkup kerja sama yang disepakati meliputi berbagai program strategis yang mencerminkan kepedulian terhadap isu-isu aktual masyarakat Jawa Tengah.

Di antaranya adalah penurunan angka stunting, pendampingan UMKM dan Bumdes, penguatan koperasi, pelatihan konten kreator desa wisata, literasi digital, pelatihan pendidikan antikorupsi, hingga integrasi job portal perguruan tinggi dengan platform e-Makaryo milik Pemprov Jateng.

Tak berhenti di situ, kerja sama ini juga membuka ruang kolaborasi pada bidang riset kebencanaan, pemberdayaan petani milenial, hingga pelatihan pengelolaan keuangan bagi perempuan pesisir dan petani perempuan.

“Semua itu diikat dalam satu visi besar yaitu menghadirkan kebermanfaatan akademik yang berdampak langsung bagi masyarakat,” kata Hindriyanto.

Perjanjian ini bukan sekadar goresan tanda tangan di kertas, melainkan manifestasi nyata bahwa pendidikan tinggi dan pemerintah daerah dapat berjalan beriringan, saling menopang, dan bersama-sama menanam benih perubahan demi masa depan Jawa Tengah yang lebih sejahtera, inklusif, dan berdaya saing.

Sebagai Perguruan Tinggi Swasta (PTS) terakreditasi Unggul, UKSW yang telah berdiri sejak 1956 kini memiliki 15 fakultas dan 63 program studi di jenjang D3 hingga S3.

Terletak di Salatiga, UKSW dikenal dengan julukan Kampus Indonesia Mini, mencerminkan keragaman mahasiswanya yang berasal dari berbagai daerah. Selain itu, UKSW juga dikenal sebagai “Creative Minority” yang berperan sebagai agen perubahan dan inspirasi bagi masyarakat.

Melalui kegiatan ini, UKSW mengukuhkan komitmennya dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4 pendidikan berkualitas, ke-9 industri, inovasi, dan infrastruktur, dan ke-17 kemitraan untuk mencapai tujuan. info/red

54 / 100 SEO Score