21 May 2025

PUSTAKALEWI NEWS

Progresif dalam Pemikiran, Pluralis dalam Pemberitaan

Yayasan Widya Mandala Surabaya Resmikan Surabaya Korean Center


53
/ 100


SEO Score

wms resmikan korean center

Surabaya – Tak bisa dipungkiri, gelombang budaya Korea atau Hallyu Wave membawa pengaruh besar di Indonesia. Mulai dari penggemar K-pop yang memiliki fanbase tersendiri, tren fashion, hingga makanan khas Korea, semua menjadi bagian dari keseharian masyarakat.

Kini, Surabaya Korean Center (WM-bbb) resmi dibuka untuk masyarakat Surabaya dan sekitarnya yang ingin mempelajari bahasa dan budaya Korea.

Pusat Bahasa dan Budaya Korea Selatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Yayasan Widya Mandala Surabaya (YWMS) dengan BBB Korea, sebuah LSM Korea Selatan yang bergerak di bidang bahasa dan budaya, serta didukung oleh KT&G.

Sejak 2020, kerja sama ini telah berjalan di bawah nama “WM KT&G Sang Sang Univ Korean Language Center”.

Melihat perkembangan kebutuhan masyarakat Surabaya dan Indonesia terhadap pembelajaran bahasa dan budaya Korea, kedua institusi sepakat untuk mengembangkan dan memperluas cakupan kegiatan pusat ini.

Peresmian Surabaya Korean Center berlangsung meriah pada Jumat (25/4/25) di Graha Widya Mandala, lantai 5.

Acara ini dihadiri oleh Kepala Pusat Pendidikan Kedutaan Besar Republik Korea untuk Republik Indonesia Kim Gyu-nyeon, Ketua YWMS Romo Yustinus Budi Hermanto, Sekretaris Jenderal BBB Korea Choie Mee-hei, Sekretaris Jenderal KT&G Scholarship Foundation Ahn Hong-pil, serta pimpinan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS), apt. Sumi Wijaya, S.Si., Ph.D., yang juga menjabat sebagai Rektor UKWMS.

Dalam sambutannya, Romo Budi menyampaikan, “Bahasa Korea kini bukan sekadar bahasa asing, melainkan kunci yang membuka masa depan siswa-siswi kami di berbagai bidang, seperti K-content, ekonomi, akademik, dan hubungan internasional.”

Ia pun mengungkapkan kebanggaan YWMS menjadi rumah bagi Surabaya Korean Center.

Mr. Kim juga menambahkan, “Bahasa adalah jembatan yang menghubungkan pikiran dan hati. Mempelajari bahasa Korea bukan hanya soal menguasai kosakata baru, tetapi juga perjalanan memahami budaya, pola pikir, dan kehidupan masyarakat Korea.”

Ia optimistis Surabaya Korean Center akan berperan penting dalam mempererat hubungan kedua negara.

Menariknya, Surabaya Korean Center juga akan menjadi lokasi pertama di Jawa Timur untuk pelaksanaan ujian kemampuan bahasa Korea (TOPIK). Ujian perdana dijadwalkan berlangsung pada Minggu (11/5/25) mendatang.

Kabar ini disambut antusias oleh warga Surabaya dan sekitarnya, sejalan dengan semakin populernya bahasa dan budaya Korea di Indonesia. Bahkan, kuota peserta ujian TOPIK langsung terpenuhi pada hari pertama pembukaan pendaftaran. info/red


53
/ 100


SEO Score