Surabaya – Ketua Umum DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo ingin debat cawapres KPU tetap diadakan. HT menilai publik perlu tahu bagaimana kualitas dari masing-masing cawapres yang akan dipilihnya.
“Saya menghimbau, harus ada debat cawapres yang one on one (bukan didampingi), bukan barengan gitu,” ucap HT di Surabaya, Sabtu, 2/11/2023.
Lebih lanjut, Ia ingin masyarakat tahu bagaimana kualitas calon pemimpin 5 tahun kedepan Indonesia. Tidak hanya kualitas capres, tetapi juga bagaimana kualitas cawapresnya.
“Ini secara objektif ya. Bukan karena mengusung Ganjar-Mahfud. Rakyat harus tahu kualitas daripada yang akan dipilih,” imbuhnya.
Baik capres maupun cawapres Kata HT debat sendiri-sendiri. “saya inginnya begitu, tetapi kan saya bukan pengambil keputusan. Ya supaya transparan kepada masyarakat ini,” pungkas bos MNC Group itu.
Diketahui, berdasarkan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 15 Tahun 2023 Pasal 50 Ayat 1, debat capres-cawapres berlangsung lima kali, dengan rincian tiga kali debat capres dan dua kali debat cawapres.
Kendati demikian, format pelaksanaan Debat Capres KPU kali ini akan berbeda dari debat capres 2019 silam. Pasalnya, KPU meminta setiap pasangan capres-cawapres harus hadir bersamaan di setiap gelaran debat. Secara sederhana, tidak ada secara khusus debat cawapres kali ini. Info/red
Berita Lainnya
Kunjungi SRMA 24 Kediri, Renny Pramana Apresiasi Fasilitas dan Komitmen Pemkab
Gubernur Khofifah Puji Fasilitas Sekolah Rakyat yang Disediakan Mas Dhito
Buleks Desak Pemkot Surabaya Reformasi Sistem Perizinan