8 February 2025

PUSTAKALEWI NEWS

Progresif dalam Pemikiran, Pluralis dalam Pemberitaan

Film The Architecture Of Love Umumkan Para Pemain


59
/ 100


IMG 20240501

Surabaya – Film TAOL (The Architecture Of Love) yang telah lama ditunggu – tunggu akhirnya siap memulai proses syuting akhir bulan Oktober 2023 ini. Film ini akan menjadi film kedua dari novel best seller karya Ika Natassa yang diadaptasi oleh Starvision menjadi film layar lebar setelah CRITICAL ELEVEN di tahun 2017.

Chand Parwez Servia, produser sekaligus CEO Starvision menyampaikan kegembiraannya menggarap film ini, “Kami sudah mempersiapkan film TAOL ini sejak tahun 2020, dengan sentuhan skrip yang penceritaannya penuh rasa dan pemilihan pemain yang tidak
main-main. Film TAOL yang akan mengambil 70% lokasi syuting di New York City dan Montauk juga
akan jadi salah satu produksi terbesar Starvision dan dirancang menjadi tentpole Starvision saat rilis nanti. Film ini akan sangat relatable bagi siapa pun yang pernah merasa ingin ‘melarikan diri’ dari
hidup karena trauma masa lalu dan sangat ingin mencari dan menemukan harapan lagi.”

Film TAOL (THE ARCHITECTURE OF LOVE) sendiri saat ini sudah memasuki tahap persiapan produksi sejak bulan April lalu. Penulisan skenarionya dikerjakan oleh Alim Sudio dan Ika Natassa yang telah digarap sejak tahun 2020. Teddy Soeriaatmadja, sutradara dari Karuna Pictures didapuk untuk menyutradarai TAOL (THE ARCHITECTURE OF LOVE) juga menyampaikan excitement-nya.

“Saya menemukan delicate soul di cerita ini yang membuat saya ingin menghidupkannya dalam film layar
lebar.”

“Mengadaptasi buku karya Ika Natassa butuh kepekaan untuk hidup sebagai karakternya dan memahami situasi serta dilema-dilema pikirannya. Karena keindahan karya Ika adalah innerfeeling manusia yang jarang dibicarakan secara terbuka. Di buku hal itu akan mudah terimajinasikan dengan baik oleh pembacanya. Namun ketika pindah media visual, semua hal itu harus diperlihatkan dan
bukan sekedar diucapkan. Untung, Ika selalu bersedia untuk menulis bersama, dan berani berkomentar
jelas dan tegas, mana yang dia suka, mana yang dia tidak suka,” Alim Sudio menambahkan.

Novel The Architecture Of Love karya penulis Ika Natassa dirilis tahun 2016 langsung menjadi best
seller, bahkan pada saat launching-nya di Makassar International Writers Festival 2016, antrian pembeli berderet hingga 11 lantai. Novel yang bercerita tentang perjalanan ‘menyembuhkan luka hati’ seorang penulis bernama Raia dan seorang arsitek bernama River, bisa dibilang merupakan karya terbaik Ika Natassa yang juga jadi cerita yang sangat dicintai pembacanya.

Alih wahana novel The Architecture Of Love pastinya sudah sangat dinanti-nanti. Ika Natassa mengungkapkan, “Novel ini bisa jadi cerita yang memuat untaian rasa dan emosi yang paling dalam yang pernah saya tulis.
Melalui interaksi karakter karakternya, terutama Raia dan River, saya mengajak penikmat ceritanya
untuk sama-sama berani mencari kesembuhan dari luka hati yang pernah tergores dalam di masa lalu.“
Sederet aktor dan aktris terbaik di perfilman Indonesia sudah terpilih untuk bermain di film TAOL
(THE ARCHITECTURE OF LOVE). Putri Marino dan Nicholas Saputra akan memainkan peran utama
Raia dan River.

Aktor dan aktris muda Jerome Kurnia, Omar Daniel, dan Jihane Almira masing-masing akan memerankan karakter Aga, Diaz, dan Erin. Aktor dan aktris senior Lydia Kandou dan
Willem Bevers menjadi pemeran orang tua River, sedangkan Arifin Putra, Agla Artalidia, Jeremie
J Tobing dan Imelda Therinne masing-masing akan memerankan Alam, Andara, Paul dan Muthia.info/red


59
/ 100