26 October 2025

PUSTAKALEWI NEWS

Progresif dalam Pemikiran, Pluralis dalam Pemberitaan

Mas Dhito Sambut Baik Sosialisasi Program Rumah Subsidi Bagi Masyarakat di Kabupaten Kediri

54 / 100 SEO Score

Mas Dhito pertemuan MBR

Kediri – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyambut baik pelaksanaan sosialisasi program Kredit Program Perumahan (KPP) atau KUR Perumahan yang digelar Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) di Kabupaten Kediri, Minggu (26/10).

Program tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah pusat dalam mewujudkan cita-cita ‘3 juta rumah’ bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Menurut Mas Dhito, inisiatif ini sangat penting untuk membantu kelompok menengah ke bawah yang belum memiliki tempat tinggal.

“Apa yang menjadi cita-cita program ini menyasar kalangan menengah ke bawah yang tidak memiliki tempat tinggal,” ujar Mas Dhito.

Sosialisasi di Kabupaten Kediri tersebut dihadiri langsung oleh Sekjen Kementerian PKP Didyk Choiroel serta Komisioner Badan Pengelola Tabungan Perumahan (BP Tapera) Heru Pudyo Nugroho. Dalam agenda itu, dijelaskan bahwa penerima manfaat KPP atau KUR Perumahan tidak hanya dari pengembang, namun juga pelaku usaha jasa konstruksi, pedagang bahan bangunan, hingga pelaku UMKM perorangan.

Heru Pudyo menuturkan dari hasil sosialisasi di berbagai daerah, permasalahan utama bukan lagi pada pembiayaan, melainkan ketersediaan lahan.

“Dari pengembang tantangannya ketersediaan lahan, untuk pembiayaan tidak masalah mereka,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, Mas Dhito menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Kediri siap mendukung penuh program strategis nasional itu. Ia menyebut koordinasi dengan para pengembang berjalan baik, terutama dalam hal kemudahan perizinan dan penyediaan fasilitas penunjang.

“Komunikasi kami dengan pihak pengembang sejauh ini sangat baik,” ujarnya.

Dukungan itu berbuah hasil nyata. Pembangunan perumahan MBR bersubsidi di Kabupaten Kediri tercatat meningkat pesat dan kini mulai merata di sejumlah kecamatan. Mas Dhito pun berkomitmen untuk memperluas sosialisasi program ini, termasuk kepada kalangan pelaku UMKM dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) yang belum memiliki rumah.

“Kami siap bantu sosialisasi program ini, agar semakin banyak masyarakat yang bisa memiliki hunian layak,” tegasnya.

Dengan dukungan lintas sektor dan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan para pelaku usaha, program perumahan bersubsidi diharapkan mampu menjadi solusi konkret untuk mengatasi backlog perumahan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. info/red

54 / 100 SEO Score