Surabaya – Pameran material bangunan, interior, dan arsitektur terbesar di Indonesia, IndoBuildTech Surabaya 2025, resmi dibuka hari ini, Rabu (17/9/2025), di Grand City Convex Surabaya. Pameran bergengsi ini berlangsung selama lima hari, hingga 21 September 2025.
Pembukaan ditandai dengan prosesi pemotongan pita oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, didampingi Ketua Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) Jatim Widya Laxmita Dhamayanti dan Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Jatim Gentur Prihartono. Pada kesempatan itu, penyelenggara juga memberikan apresiasi kepada 11 mitra asosiasi yang telah mendukung penyelenggaraan.
Dalam sambutannya, Emil menegaskan bahwa pameran ini selaras dengan percepatan pembangunan kawasan Gerbangkertosusila Plus sesuai Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Jatim 2025–2026.
“IndoBuildTech menjadi kesempatan besar untuk menjalin koneksi bisnis, mengikuti tren, dan mengakses ratusan brand terkemuka,” ujar Emil.
Rafidi Iqra Muhammad, Direktur PT Debindo International Trade and Exhibitions, selaku penyelenggara, menuturkan bahwa IndoBuildTech telah hadir lebih dari 20 tahun di Jakarta dan pernah diselenggarakan di Surabaya, namun sempat terhenti saat pandemi Covid-19.
“Antusiasme peserta sangat tinggi. Lebih dari 100 brand nasional maupun internasional hadir dengan menempati 60 booth. Kami berharap pameran ini membawa dampak positif bagi industri konstruksi di Jawa Timur dan kawasan timur Indonesia,” jelasnya.
Tidak hanya menjadi ajang transaksi, pameran ini juga menghadirkan kolaborasi lewat workshop, product demo, serta dua agenda utama: National Architecture Installation Festival (NAIFEST) dan IndoBuildTech Concept Exhibition (INCEPTION).
Sejumlah brand besar turut ambil bagian, di antaranya Mulcindo, Lamitak, TACO, Tostem, Surya Pertiwi, Onna, AICA, Onda, Duma & Rooftop, hingga Plaswood. Produk yang dipamerkan meliputi lantai, atap, pintu, jendela, partisi, sanitasi, sistem pemanas air, hingga material dekoratif terbaru.
“IndoBuildTech Expo Surabaya merupakan bagian dari gerakan kebersamaan, kemitraan, dan sinergi kolaboratif untuk mendorong kemajuan pembangunan regional Jawa Timur sebagai gerbang utama dan pusat pertumbuhan ekonomi nasional,” tambah Rafidi.
Dengan beragam agenda dan peserta, IndoBuildTech Surabaya 2025 diharapkan menjadi sumber inspirasi sekaligus peluang bisnis strategis bagi arsitek, kontraktor, konsultan, hingga pemilik bangunan di Jawa Timur dan Indonesia Timur. info/red
Berita Lainnya
Pemkot Surabaya Sambut Positif Investasi Asing Terkait Taksi Listrik
Rayakan Ulang Tahun ke-10, Neo Gubeng Hadirkan Promo Menginap Spesial
AHY Blak-blakan Soal Proyek KA Cepat Whoosh Jakarta-Surabaya