
Surabaya – PT PLN (Persero) terus berkomitmen untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui pemerataan akses dan percepatan penyediaan tenaga listrik.
Hal ini diwujudkan dengan penyalaan Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) di Ponorogo, Pacitan dan Trenggalek sebanyak 2.182 warga tidak mampu yang tersebar di Ponorogo 936 warga, Pacitan 1.113 warga dan Trenggalek 133 warga.
Penyalaan langsung di Dukuh Warung, Desa Bediwetan, Bungkal, Ponorogo, Sabtu (10/6/2023).
Penerima bantuan BPBL, Purnomo mengatakan dirinya telah menyalur listrik dari tetangga selama puluhan tahun karena alasan ekonomi. Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai petani ini bersyukur telah mendapat bantuan ini.
“Alhamdulillah, terima kasih sekali. Sangat bersyukur mendapat perhatian dari pemerintah dan PLN,” ungkapnya.
Program BPBL yang diinisiasi oleh Kementrian ESDM sejak tahun 2022 menyasar 80.000 rumah tangga tidak mampu yang tersebar di 22 provinsi di Indonesia dan 18.022 di antaranya berada di Jawa Timur.
“Realisasi penerima BPBL di Provinsi Jawa Timur tahun 2022 sebanyak 18.071 sambungan rumah tangga atau 22,5 persen dari total bantuan pemasangan se-Indonesia,” ujar Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Hafidh Nazif.
Berita Lainnya
Link Streaming Basilika Santo Petrus Vatikan Terkait Meninggalnya Paus Fransiskus
Telkom Tutup Tahun 2024 dengan Kinerja Positif, Pendapatan Konsolidasi Sebesar Rp150 Triliun
Hotel di Malang Kurangi Jam Kerja Karyawan Terimbas Efisiensi