Surabaya – Perhimpunan Keluarga Besar Lian Huo High School (LHHS) Surabaya (泗水 聯合中學校友會) membuka kelas Yu Jing (易經) yakni ilmu filosofi kuno Tiongkok.
Kegiatan ini menghadirkan Laoshi Weng Caiming (翁才茗) yang diikuti para alumni, tepat pukul 6 sore, di Gedung LHHS, Jl. Ahmad Jais No. 34 Surabaya.
Alie Handojo (李汉雄) selaku Wakil Ketua Perhimpunan Keluarga Besar Lian Huo High School (LHHS) Surabaya menyampaikan pembukaan kelas Yu Jing untuk menambah ilmu dan wawasan. Dihadiri para alumni untuk berkumpul melakukan diskusi dan meneliti ilmu Yu Jing.
“Semoga kebudayaan Yu Jing dan filosofinya bisa kita turunkan dan terus berkembang luas,” harap Alie Handojo.
Masih keterangan Alie Handojo bahwa Ilmu Yu Jing telah ada sejak 6000 tahun lalu di Tiongkok. Ilmu itu diturunkan kepada anak cucu untuk dipelajari dan dikembangkan.
“Kalau kalender Barat memakai matahari atau tahun Masehi, sedangkan Tiongkok menggunakan bulan. Leluhur kita sejak 6000 tahun lalu sudah melihat bulan untuk menentukan kapan panen, kapan tanam padi, kapan musim panas. Mereka mengeluarkan ilmu Yu Jing untuk melihat perputaran dunia,” imbuh Alie Handojo di sela acara.
“Yang membuat saya takjub itu seperti DNA 64 yang ternyata sudah disebutkan leluhur kita dalam ilmu Yu Jing pada jaman dahulu. Makanya, kami buka kelas Yu Jing untuk melestarikan kebudayaan ini,” pungkas Alie Handojo. Info/red
Berita Lainnya
Mensos Gus Ipul Dorong PM Naik Kelas Lewat Enceng Gondok Banyumas
UKSW Beri Beasiswa Bagi 29 Mahasiswa Asing Menempuh Studi di Salatiga
Mahasiswi UKWMS Ciptakan Aplikasi SeniorCare untuk Perawatan Lansia