7 February 2025

PUSTAKALEWI NEWS

Progresif dalam Pemikiran, Pluralis dalam Pemberitaan

Pasar Modal Indonesia Tanam 1500 Pohon di Malang


57
/ 100


IMG 20250115

Surabaya – Dalam rangka memperingati 47 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia, Self-Regulatory Organization (SRO) melaksanakan kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dengan menyalurkan bantuan penanaman 1.500 pohon produktif di Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Rabu (15/1/2025).

Program ini bertujuan memberikan manfaat lingkungan sekaligus meningkatkan pendapatan berkelanjutan bagi masyarakat setempat.

Simbolisasi bantuan tersebut dilakukan di Komunitas Tegalsari Maritim (KTM) Ekowisata Susur Sungai dan Konservasi Mangrove, Dusun Umbulrejo, Desa Sidodadi, oleh Direktur Keuangan dan Administrasi PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Imelda Sebayang, yang juga menjabat Wakil Ketua Panitia HUT ke-47 Pasar Modal Indonesia. Acara ini turut dihadiri sejumlah pejabat, di antaranya Kepala OJK Malang Biger Adzanna Maghribi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Ahmad Dzulfikar Nurrahman, Asisten 2 Sekda Kabupaten Malang Nurcahyo, dan Direktur Pengawasan Transaksi BEI Kristian S. Manullang.

Dalam sambutannya, Imelda menyampaikan bahwa laju deforestasi di Indonesia menjadi perhatian serius. “Menurut Global Forest Watch, Indonesia kehilangan 9,7 juta hektar hutan pada periode 2001–2020. SRO berkomitmen mendukung Sustainable Development Goals (SDGs), terutama dalam pengurangan dampak perubahan iklim, perlindungan ekosistem, dan mitigasi bencana alam seperti erosi tanah dan banjir,” ujar Imelda.

Bibit pohon produktif yang disalurkan, seperti aren, jambu air, dan manggis, diharapkan tidak hanya menjaga keseimbangan lingkungan tetapi juga memberikan pendapatan jangka panjang bagi masyarakat sekitar. Program ini menggandeng Yayasan Benih Baik Indonesia, yang sebelumnya juga bekerja sama dengan SRO dalam penanaman 3.000 bibit mangrove di Semarang.

Dana CSR dalam rangka HUT ke-47 Pasar Modal Indonesia dimanfaatkan untuk berbagai program lingkungan, pendidikan, kesehatan, serta infrastruktur di sejumlah wilayah. Langkah ini mencerminkan komitmen pasar modal untuk memberikan dampak positif secara langsung kepada masyarakat sekaligus mendukung prioritas pembangunan nasional melalui Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

“Kami berharap program ini menjadi langkah nyata dalam mengatasi tantangan lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutup Imelda.info/red


57
/ 100