

Surabaya – Produsen mobil asal Swedia Volvo berencana memproduksi sport utility vehicle (SUV) premium baru listrik Polestar di pabrik di Charleston, Carolina Selatan, Amerika Serikat (AS), kata perusahaan itu dikutip CNBC Sabtu (19/6/2021).
Ini akan menjadi kendaraan pertama yang diproduksi di Amerika untuk Polestar, yang dibentuk pada 2017 oleh Volvo Cars dan perusahaan induknya yang berbasis di Tiongkok, Geely Holding Group. Ini juga diharapkan menjadi salah satu kendaraan listrik pertama yang diproduksi Volvo di AS.
CEO Polestar Thomas Ingenlath mengatakan SUV Polestar 3 yang baru akan benar-benar menjadi unggulan baru untuk merek tersebut saat memperluas jaringan ritelnya di AS. “Ini akan menjadi tonggak besar bagi merek kami,” katanya kepada CNBC selama wawancara.
“Ekspresi mobil akan menunjukkan ke mana arah merek kami di masa depan.”
Volvo menginvestasikan US$ 118 juta untuk produksi Polestar 3 di pabrik Carolina Selatan. Kendaraan ini diharapkan mulai diproduksi pada tahun 2022. Kendaraan ini akan memiliki platform yang sama dengan Volvo XC90 generasi berikutnya, yang juga akan diproduksi.
Polestar tergolong unik karena merupakan merek kendaraan listrik dari produsen mobil mapan, bukan start-up electrical vehicle (EV) baru atau merek otomotif tradisional yang menambahkan EV ke jajarannya.
Menurut Ingenlath, struktur seperti itu memungkinkan Polestar untuk bergerak cepat sambil memiliki sumber daya dari pembuat mobil mapan saat dibutuhkan.
Pada bulan April, Polestar mengumumkan telah mengumpulkan US$ 550 juta dari sekelompok investor jangka panjang. Polestar saat ini beroperasi di 13 negara, dan berencana menjual puluhan ribu kendaraan secara global.
Sumber: CNBC
Berita Lainnya
Kapusjianstralitbang TNI: Negara Anggota ASEAN Perlu Meningkatkan Komitmen Dan Implementasi Mengatasi Kejahatan Transnasional
Telkom Kembali Raih The Grand Stevie Award for Organization of The Year
Sampai Ukraina, Presiden Jokowi Bertemu Presiden Zelenskyy di Istana Maryinsky